Sunday, July 25, 2010
Happy Problem
Thank You ALlah.....
Wednesday, July 14, 2010
(*nasehat diri)
Seharusnya Ringan.....
Namun kenapa banyak diri tak sadar kan menuju
Terbuang, terhempas, hanya berlalu
Bagai debu melayang hilang
Adakah berat langkah kaki tuk sekedar bangun di subuh suci?
Adakah berat lidah nan kelu melantunkan sedikit saja dari Kalam Suci?
Adakah berat tangan tuk terulur sekedar berbagi?
Adakah berat mencintai kebajikan melanggengkan keadilan?
Adakah berat menahan diri tuk mencaci?
Sumpek,sesak, gerah, muak
Karena dosa jarang tertepis, malah menempel
Jangankan menyapunya, justru bertambah nodanya
Seharusnya ringan.....mendekati-Nya
Seharusnya ringan.....menyebut-Nya
Tapi terlanjur keras....
(*muhasabah diri)
Thursday, May 20, 2010
Menjadi Pribadi Produktif
Terkadang saat sedang muhasabah diri, saya merasa malu dengan diri ini. Begitu banyak waktu terbuang, padahal seharusnya banyak hal yang bisa dikerjakan. Lalu saya pun mulai menguatkan tekad untuk bisa menjadi Muslim yang produktif.
Kunci dari produktivitas adalah manajemen diri. Produktivitas itu juga harus di dasari dengan ilmu.
Sayangnya masih banyak dari kita yang lupa akan hal ini. Selesai mengaji sampah berserakan, selesai ngaji bubar begitu saja. Saya sendiri sudah coba memulai dari hal kecil, berangkat ke pengajian melihat sampah di jalan saya ambil dan buang ke tempat sampah. Menyapa orang sekitar dan menyusun sandal dan sepatu peserta pengajian. Hal kecil memang, but dampaknya kepada diri kita, jadi semakin bersemangat untuk melakukan kebaikan yang laennya lagi.
Wassalamu alaikum wr wb
Regards
Omar
Monday, April 26, 2010
DO List for the week
2. Target baca Qur'an 1 juz per hari
3. Hafalan beberapa ayat shalat
4. Hafalan hadits shalat
5. Prospecting 1 hari 1 customer
6. Menulis 1 halaman per hari
Insya Allah
Tuesday, April 20, 2010
Tujuan Hidup
Akan tetapi bila di ujung gedung sana ada seorang bayi-anak Anda sendiri-yang perlu diselamatkan, masihkah Anda bilang tidak? Wajar bila pertama bimbang, namun dengan niat suci dan hati bersih untuk menyelamatkan keturunan, ketakutan akan segala resiko itu pelan-pelan sirna. Hati yang bersih tidak terkungkung oleh dominasi masa lalu. Pada saat yang sama, hati yang jernih tidak terobsesi dengan masa depan. Ia juga tidak terbelit dengan kecintaan akan dunia. Satu-satunya yang menjadi tujuan hidupnya adalah Ridho Illahi
By A. Riawan Amin (The Celestial Management)
1 Jam untuk Allah
Coba perhatikan sejenak di lingkungan masjid kita ketika maghrib tiba. Berapa shaff kah yg terisi ketika shalat? adakah kita ada disana? Mungkin jika kita bandingkan dengan penduduk sekitar, amat jauh jumlah yg berangkat ke Masjid. SSttt..jangan su'udzon, barangkali sebagian dari mereka sedang dalam perjalanan pulang dari kantor atau tempat usahanya. Iya sih, tapi berapa banyak juga yg sedang asyik nongkrong or nonton TV di rumah...Sayang ya..
Padahal cuma sebentar kok, apalagi kalau kita bisa atur 1 jam aja di masjid dari shalat Maghrib, lanjut tilawah Qur'an selama 1 jam terus lanjut shalat Isya..nggak lama kok.
Sayang yg baru bisa meramaikan masjid anak-anak kecil ya, coba kalo kita orang tua juga bersedia meluangkan waktu di masjid...
Ada yg siap meluangkan waktu?
MUSLIM BERSATU! community
Setelah vakum hampir 1 tahun karena kesibukan membangun usaha, Insya Allah saya akan menghidupkan kembali dakwah di lingkungan rumah. Insya Allah kali ini akan kami garap lebih fokus dan profesional.
Langkah pertama yg akan kami lakukan adalah membuat kajian Bulanan...berikut tema2 yang akan kami sampaikan:
1st Month Rencana Kita dan Rencana Allah
2nd Month Manajemen Waktu konsep Islam
3rd Month Sukses dengan Shalat
4th Month Berilmu sebelum Berkata dan Beramal
5th Month Syarat Sukses: Bersih Hati
6th Month Generasi Unggul: That's ME!
7th Month Winner's Manual Book: The Holly Qur'an
8th Month Bersatu Kita Dahsyat!!! (Muslim Bersatu)
9th Month Aku Tidak Ingin Kaya, Tetapi Harus Kaya
10th Month 7 Kebiasaan Muslim Sukses
11th Month When You Ask You'll Get (Kekuatan Do'a)
12th Month Berniat Baik, Berbuat Baik, Insya Allah menjadi Baik
Untuk waktu, tempat dan pembicaranya sedang disusun.
Utk kekuatan SDM sedang di rekrut beberapa ikhwah yg ikhlas dan bersemangat. Kekuatan dana akan digalang tapi tentunya kami akan usahakan dulu sendiri. Rencananya kita akan buat Kencleng Ummat (kumpulin duit recehan tiap hari)
So, ane mengajak siapapun yg peduli dengan dakwah utk bergabung disini.
Syukron katsir
MZ Omar
Monday, April 19, 2010
Orang Bodoh VS Orang Pintar
Oleh : Mario Teguh
Orang bodoh sulit dapat kerja, akhirnya berbisnis…
Agar bisnisnya berhasil, tentu dia harus rekrut orang pintar.
Walhasil boss-nya orang pintar adalah orang bodoh.
Orang bodoh sering melakukan kesalahan,
maka dia rekrut orang pintar yang
tidak pernah salah untuk memperbaiki yang salah.
Walhasil orang bodoh memerintahkan orang pintar untuk keperluan orang bodoh.
Orang pintar belajar untuk mendapatkan ijazah untuk selanjutnya
mencari kerja. Orang bodoh berpikir secepatnya mendapatkan uang untuk
membayari proposal yang diajukan orang pintar.
Orang bodoh tidak bisa membuat teks pidato,
maka dia menyuruh orang pintar untuk membuatnya.
Orang bodoh kayaknya susah untuk lulus sekolah hukum (SH).
oleh karena itu orang bodoh memerintahkan orang pintar
untuk membuat undang-undangnya orang bodoh.
Orang bodoh biasanya jago cuap-cuap jual omongan,
sementara itu orang pintar percaya.
Tapi selanjutnya orang pintar menyesal karena telah mempercayai orang bodoh.
Tapi toh saat itu orang bodoh sudah ada di atas.
Orang bodoh berpikir pendek untuk memutuskan sesuatu yang dipikirkan
panjang-panjang oleh orang pintar. Walhasil orang orang pintar menjadi
staf-nya orang bodoh.
Saat bisnis orang bodoh mengalami kelesuan,
dia PHK orang-orang pintar yang berkerja.
Tapi orang-orang pintar DEMO. Walhasil orang-orang pintar
‘meratap-ratap’ kepada orang bodoh agar tetap diberikan pekerjaan.
Tapi saat bisnis orang bodoh maju, orang pinter akan menghabiskan waktu
untuk bekerja keras dengan hati senang, sementara orang bodoh menghabiskan
waktu untuk bersenang-senang dengan keluarganya.
Mata orang bodoh selalu mencari apa yang bisa di jadikan duit.
Mata orang pintar selalu mencari kolom lowongan perkerjaan.
Bill gate (Microsoft), Dell, Hendri (Ford),
Thomas Alfa Edison, Tommy Suharto, Liem Siu Liong (BCA group).
Adalah contoh orang-orang yang tidak pernah dapat S1), tapi kemudian menjadi kaya.
Ribuan orang-orang pintar bekerja untuk mereka.
Dan puluhan ribu jiwa keluarga orang pintar bergantung pada orang bodoh.
PERTANYAAN :
Mendingan jadi orang pinter atau orang bodoh??
Pinteran mana antara orang pinter atau orang bodoh ???
Mana yang lebih mulia antara orang pinter atau orang bodoh??
Mana yang lebih susah, orang pinter atau orang bodoh??
KESIMPULAN:
Jangan lama-lama jadi orang pinter,
lama-lama tidak sadar bahwa dirinya telah dibodohi oleh orang bodoh.
Jadilah orang bodoh yang pinter dari pada jadi orang pinter yang bodoh.
Kata kunci nya adalah ‘resiko’ dan ‘berusaha’,
karena orang bodoh perpikir pendek maka dia bilang resikonya kecil,
selanjutnya dia berusaha agar resiko betul-betul kecil.
Orang pinter berpikir panjang maka dia bilang resikonya besar untuk
selanjutnya dia tidak akan berusaha mengambil resiko tersebut.
Dan mengabdi pada orang bodoh…
Diamanakah posisi anda saat ini…
Berhentilah meratapi keadaan anda yang sekarang…
Ini hanya sebuah Refleksi dari semua Retorika dan Dinamika kehidupan.
Semua Pilihan dan Keputusan ada ditangan anda untuk merubahnya,
Lalu perhatikan apa yang terjadi………………………
………………………………………………………………….
Tuesday, April 13, 2010
Never Give Up
Sunday, April 11, 2010
Khusyu
Monday, April 5, 2010
Long Term Plan
"Minggu kemaren ikut rapat Forum Masjid?"
"Nggak pak, nggak dapat undangan" jawabku
"Oh..iya saya tadinya ingin bersama-sama diskusi mengenai program kerja. Sayang ya..kita belum bisa membuat program jangka panjang untuk dakwah, masih berfikir jangka pendek. Padahal seharusnya kita punya program paling tidak 10 sampai dengan 20 tahun ke depan. Mau jadi apa ummat Islam di Banten? sebentar lagi jembatan Lampung-Merak jadi..apa kita hanya mau jadi penonton??? ada juga prediksi Jakarta bakal tenggelam 10 tahun lagi dan akan pindah ke Banten, apa kita hanya bisa jadi penonton???...ujar Pak Haji.
wuah...saya melongo...iya yah selama ini kita seperti berjalan di tempat. Boro-boro terfikir 10-20 tahun ke depan, besok mau ngapain aja bingung. Bahkan saya pernah iseng bertanya ke seorang teman,"ente 10 tahun yg akan datang mau jadi apa?"tanyaku."bagaimana ane bisa jawab lha ane aja nggak yakin besok masih ada umur" jawabnya.
Yah itulah kondisi kita. Jangankan mengelola masyarakat, mengelola taklim dan masjid saja luar biasa susahnya, masalah berkutat di itu-itu saja. Kenapa? mungkin karena kurangnya kita memiliki perencanaan strategis yang matang dan berkesinambungan, belum lagi masalah SDM yg kurang tertata...
HHmmmm...punya tugas nih, bagaimana yah bisnisku 10-20 tahun yg akan datang, bagaimana juga dengan dakwah? saatnya bekerja membuat 10 year plan for dakwah, business and personal development....and its begin...
Sunday, April 4, 2010
motivation word
Wednesday, March 31, 2010
Excellence
We are what we repeatedly do. Excellence, therefore, is not an act but a habit. Aristotle
Sunday, March 28, 2010
motivation word
Confucius
Friday, March 26, 2010
Motivation for Dreamer
from:
http://www.motivation-for-dreamers.com/words-of-motivation.html
Thursday, March 25, 2010
DELAPAN PENYAKIT PENGUSAHA
berikut ini delapan penyakit pengusaha. Penyakit ini juga bisa menyerangsiapa saja, tetapi pada artikel ini saya khusukan pembahasan padapengusaha dan calon pengusaha.
1. Cemas [al-hamm]Yaitu kekhawatiran akan terjadinya hal yang tidak disukai di masasekarang atau yang akan datang. Seorang pengusaha tentu berangkat dariniat yang kuat untuk memulai usaha dan dengan harapan yang kuat bisamemperoleh keuntungan dari hasil usahanya. Dengan rasa optimis, makausaha akan lebih besar dan respon terhadap masalah akan lebih terukur.Tetapi bila rasa cemas berlebihan, maka bisa menimbulkan rasa minder,pikiran buntu, dan tidak bisa menatap peluang-peluang yang ada di depanmata.
Sebagai pengusaha pemula kadang kita cemas dan khawatir, jangan-janganproduk kita tidak laku, jangan-jangan rugi, dan kekhawatiran lainnya.Kecemasan akan jalannya usaha di masa akan datang bisa saja membuatpengusaha menjadi down, apalagi bagi penguasaha pemula, bisa-bisa diamutung, tidak semangat menjalankan usaha, bahkan menutup usahanya samasekali.
Seorang calon pengusaha harus optimis menatap ke depan yang cerah, penuhharapan bahwa usahanya akan berhasil, meluruskan niat dan melakukansemua proses dengan baik.
2. Sedih [al-hazn]yaitu penyesalan dan duka cita atas apa yang terjadi di masa lalu.Cotohnya saja bila seorang penguasaha mengalami kerugian pada harisebelumnya, maka hal tersebut bisa mempengaruhi pikirannya danmembuatnya trauma. Kesedihan tentu tidak bisa dihindari, akan tetapibila berlarut-larut maka bias merusak jalannya usaha yang dirintis.
Oleh sebab itu, seorang pengusaha harus segera bangkit dari kesedihandan menyiapkan mental untuk bangkit dan memperbaiki usahanya.. Dalamkondisi apapun, berusaha menghapus kesediah, yakin dan bersangka baikkepada Allah bahwa apa yang terjadi kemarin, mungin untuk membuat kitabertambah pengalaman dan bertambah kuat menghadapi segala masalah yangmungkin akan dating lebih besar.
3. Lemah [al-`ajz]Baik lemah pikiran dan lemah fisik. Lemah pikiran dalam arti tidak punyaide-ide kreatif yang bisa mengembangkan usahanya, juga lemah dalam artitidak punya keahlian dan ketrampilan untuk menjalankan usahanya,sehingga cepat putus asa dan berhenti dari proses berusaha.
Biasanya pengusaha pemula mempunyai ide-ide yang kreatif, dan energiyang besar ketika memulai usaha. Tetapi ketika mulai mendapatkanrintangan di jalan, mereka kehilangan ide-ide itu dan kehilangan energiuntuk menghadapinya. Oleh sebab itu perlu ada support dari orangterdekat, mentor, atau teman sesama pengusaha yang telah merasakanjatuh-bangun dalam menjalankan usahanya.
Terus belajar, terus mencari pengalaman, berbagi pengetahuan dengansesama pengusaha, atau membaca kisah-kisah sukses para pengusaha, bisajadi mengikis kelemahan, sehingga lama-kelaman punya ide-ide yangkreatif dan aplikatif, serta trampil dalam menjalankan usaha.
4. Malas [al-kasal]Yaitu rasa enggan untuk melakukan suatu usaha padahal mampumelakukannya. Malas berkaitan dengan motivasi seseorang. Malas bisaterjadi karena menganggap suatu pekerjaan terlalu mudah, ataumenganggapnya terlalu sulit. Bila kita menganggap suatu pekerjaan mudah,maka kita akan menunda-nundanya, dengan alasan bahwa dengan mudah kitabisa menyelesaikannnya dengan cepat. Sebaliknya jika menganggap suatupekerjaan terlalu sulit, maka kita akan merasa terbebani untukmelaksanakannya dan menganggap bahwa dirinya tidak sanggup melakukannya.
Seorang pengusaha harus memiliki sifat rajin, tekun, giat dalammenjalankan usahanya. Kalau sudah malas melakukan suatu pekerjaan, laluapalagi yang bisa diharapkan? Hanya merenung, menghayalkan kekayaan,rumah megah, mobil mewah, tapi tidak mau berusaha, maka tidak ada yangdidapatnya.
5. Takut [al-jubn]Rasa takut memulai seringkali muncul pada orang yang hendak memulaiusaha. Keadaan seseorang mempengaruhi hal ini. Seseorang yang sudahhidup dalam kemapanan, akan takut untuk memulai usaha, takut kehilanganpotensi pemasukan finansial. Seorang pekerja kantoran yang menerima gajibulanan, akan berat meninggalkan pekerjaannya untuk memulai usaha.Kemapanan yang selama ini dirasakan, sulit untuk dilepaskan, sedangkanmemulai usaha membutuhkan waktu dan kesabaran untuk berkembang. Belumlagi takut resiko kerugian.
Ketakutan juga bisa terjadi pada orang yang sudah menjalankan usahanya.Takut membuat ide-ide baru, takut mengambil keputusan untuk perusahaan,takut bersaing dan lailn-lain.
Seorang pengusaha harus berani dan tegas mengambil keputusan, beranimembuat ide-ide kreatif yang bisa memajukan usahanya.
6. Bakhil. Seorang pengusaha tentu menjalankan usahanya untuk mendapatkankeuntungan sebesar-besarnya. Salah satu tujuan berwirausaha adalah agarmempunyai pemasukan finansial yang lebih besar. Tetapi apabila hartasudah terkumpul, maka harus ditunaikan hak-hak dan kewajibannya. Sepertizakat, sedekah dan lain-lain.
Selain bakhil secara materi, bisa juga berarti bakhil atas ide-ide usahayang dijalankannya. Bila memang sudah sukses, apa salahnya jika berbagipengetahuan dan pengalaman dengan para pengusaha pemula, bagaimana tipsdan trik menjalankan usaha agar bisa sukses.
Walaupun sekarang telah banyak buku-buku tentang wirausaha dijual ditoko-toko buku, ada baiknya kita berbagi langsung dengan orang lain agarkesuksesan juga bisa dinikmati orang banyak. Lagian, dengan berbagi,ilmu tdak akan berkurang.
7. Lilitan Hutang [dhala'i ad-dain]Musuh lain pengusaha adalah hutang. Memulai usaha tentu butuh banyakmodal. Lalu bagaimana mendapatkan modal itu? Beberapa calon pengusahaberani mengambil resiko dengan berhutang dulu untuk modal usahanya.Berhutang tentu boleh saja, asalkan kita punya kemampuan untukmembayarnya. Tetapi, lebih baik apabila modal usaha dari kantongsendiri, sehingga segala resiko di masa mendatang ditanggung sendiritanpa ada tekanan dari orang lain yang mengejar-ngejar kita karena punyahutang.
Kadang hutang juga menghalangi kita untuk menjalankan usaha. Karenahutang, kita tergoda untuk kembali kerja kantoran, kerja ikut orang laindan lain sebagainya, sehingga cita-cita untuk beriwarusaha gagal.
8. Dikuasai Orang Lain [ghalabat ar-rijaal]Ketika kita memutuskan untuk berwirausaha, bukan berarti jalan mudahmenanti kita. Kadang orang-orang terdekat kita yang justru menghalangikita. Oran tua kita dengan keras menentang kita. Anak istri jugamenentang kita. Bila kita berkeras menjalankan usaha. Tekanan-tekananorang-orang tersebut bias menghalangi niat kita untuk memulai usaha.Apalagi bila orang diluar kita lebih dominan, maka niat usaha sulituntuk diwujudkan.
Bagi yang sudah menjalankan usaha, bisa juga mendapatkan tekanan dariorang lain. Seperti apabila kita mau mengambil keputusan, lalu ada oranglain yang berjasa kepada kita, berhutang budi padanya, kita seringmendapatkan hadiah darinya, sehingga kita segan untuk mengambilkeputusan baik yang tidak sesuai dengan pemikiran dia. Ini juga jenistekan dari orang lain.
Bila kita dibawah kekuasaan orang lain, maka kita tidak bisa membuatkeputusan untuk diri sendir. Kita tidak punya kemerdekaan untukmenjalankan apa yang kita inginkan.
Oleh sebab itu, rasulullah mengajarkan sebuah doa kepada kita agarterhindar dari delapan penyakit tersebut. Doa tersebut adalah:
"Allahumma inny a'udzu bika minal hammi wal hazani, wal ajzi wal kasali,wal jubni wal bukhli, wal dhola'id daini wa ghalabatir rijaal."
Artinya:"Wahai Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dari rasa cemas,sedih, lemah, malas, takut, bakhil, lilitan hutang dan dikuasai oranglain."
(Al Bukhari, 7/158, Fathul Bari, 11/173)
Semoga kita bisa mengamalkan doa tersebut, dan semoga kita terhindardari delapan sifat buruk yag telah dijabarkan di atas.artikel lain:http://analisa-usaha.blogspot.com/ http://www.kanzacollection.com/
Wednesday, March 24, 2010
Record My New Song
Tuesday, March 23, 2010
Babak Baru RumahLiza.com
Tiada ada kata yg pantas selain puji syukur kehadirat Allah SWT. Setelah mengalami pasang surut di dunia usaha retail baju muslimah dan jilbab, kami berusaha terus bertahan dan memperbaiki ikhtiar. Baru saja kami mendisain ulang web www.rumahliza.com dan belum kami launching, ternyata ada juga customer yg langsung order dari Padang, Sumatera Barat. Dan sehari kemudian ada telpon dari Tangerang seorang ibu yang ingin menjadi re-seller produk Calosa....
Mudah2an ini menjadi awal pertanda baik bagi bisnis online kami.
MZ Omar