Monday, May 19, 2008

BERUBAH ATAU DIUBAH

Perubahan adalah bagian dari kehidupan yang tak terhindarkan. Siapapun kita pasti harus berhadapan dengan situasi yang terus berubah. Cobalah bercermin sejenak, bandingkan diri anda sekarang dengan satu tahun yang lalu. Hemmm….penampilan berubah, dari yang tadinya cuek sekarang mulai tertata, penghasilan-yang tadinya pas-pasan sekarang mulai ada tabungan, teman-yang tadinya Cuma teman sekolah sekarang pergaulan mulai luas. Kalau kita teliti satu persatu kehidupan ini pasti mengalami perubahan.
Sayangnya, sedikit sekali dari kita yang mau menyesuaikan diri dengan perubahan, kenapa? Karena berubah itu tidak nyaman!! Lho kok? Kan gampang kita tinggal switch saja….gitu aja kok repot…
Nanti dulu….kata siapa berubah itu gampang? Kalau berubah itu gampang kenapa sekarang sulit sekali merubah kebiasaan kita?
Kuncinya ada di dua kata: KEINGINAN dan MELAKUKAN

KEINGINAN
KAlau ditanya kepada setiap orang, Ingin tidak menjadi orang kaya? Ingin…
Ingin tidak masuk surga? Ingin….
Ingin tidak punya banyak teman? Ingin….
Ingin tidak punya duit banyak? Ingin….

MELAKUKAN
Tapi kalo ditanya:
Kalau begitu jika ingin kaya maka kamu harus kerja keras banting tulang, bersedia jantungnya deg-degan, bertemu banyak orang, bersedia sering ditolak, bersedia tidak punya waktu istirahat, bagaimana?….Jawabanya: Nanti dulu
Allah SWT saja berfirman:
“…Sesungguhnya Allah tidak akan mengubah nasib suatu kaum jika tidak mau mengubah nasibnya sendiri..” (QS Ar-ra’d: 13)

Sebuah contoh riil:
Saat ini saya sedang berusaha merubah pola tidur ketiga orang anak saya. Selama ini mereka bangun jam 5.30 pagi. Saya pernah melihat di sebuah masjid ada seorang bapak yang membawa anaknya setiap shalat subuh menenteng anaknya yang masih kecil...wah..sungguh luar biasa! Saya juga jadi teringat ketika pernah mampir ke Daarut Tauhiid pesantrennya Aa Gym di Bandung. Anaknya yang baru kelas 1 SD sudah melazimkan Tahajjud dan Shalat Subuh berjamaah. Luar biasa, ini sangat tak ternilai.

Akhirnya saya harus merubah pola tidur anak-anak. Caranya? ternyata untuk merubah itu justru saya dan istri yang harus berubah dulu....
Selama ini? jujur saja....Shalat subuh saya agak sering telat, apalagi tahajjud wah minim banget. Nah sekarang, I have to push my self untuk bangun lebih pagi, tahajjud lalu berangkat ke masjid.

Hasilnya? Alhamdulillah sudah ada sedikit perubahan sekarang anak-anak sudah bisa bangun jam 5 pagi...Daffa masih agak rewel tapi sudah lebih mudah bangun, Sayyid ...juga lebih bagus, dia lebih semangat walaupun bangunnya dengan mata setengah terbuka, Askar..karena masih kecil yah saya tidak terlalu memaksakan.

But Most of all....
ada sesuatu yang berubah di diri saya, paling tidak struktur diri saya secara ruhiyah makin kuat dan rewardnya adalah.....

Life will never be the same anymore

Allahu Akbar

MZ Omar

Note:
Beberapa hari ini saya baru coba aktif pakai friendster untuk search teman-teman lama, wah ternyata sangat Inspiring juga karena banyak teman-teman yang sudah sukses.....mudah-mudahan bisa bersinergi dan memberikan manfaat bagi bangsa ini.

No comments: